Randugenengan Bangkit: Lahan Jeruk Jadi Penggerak Ekonomi Kreatif Warga Mojokerto

Mojokerto 27 September 2025. Newjurnalis.com. Dengan luas lahan sekitar dua hektar Cak Lamadi bekerja keras membangun ekonomi keluarga sebagai petani buah jeruk. Lahan berada di Desa Randunggenengan Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto itu saat ini tinggal masa petik dan pohon buah jeruk bisa panen bergantian tanpa musim.

Suatu keuntungan besar bila saat panen tiba dan tengkulak atau pengepul datang langsung ke petani karena harga beli lebih murah bila dijual lagi dengan harga eceran menjadi lebih menguntungkan Barisan pohon jeruk berbuah lebat tinggal menunggu pembeli langganan, bagi cak Lamadi bertani adalah hobi menguntungkan bila pandai melihat peluang pasar dengan syarat harus mampu mengerjakan sendiri turun ke lahan karena saat ini ongkos buruh tani mahal,tetapi pada sast tertentu tetap membutuhkan tenaga mereka. 

Menjadi petani buah jeruk seperti ya harus ditunggui, dibersihkan, disiangi mungkin ada serangga perusak buah, dan mengaliri air bergantian dari petak ke petak. Kalau sudah berbuah begini saya sering tidur disawah sambil menjaga mesin dezel diujung sawah dekat sumur bor, ujar cak Lamadi sambil menunjuk lokasi dezel dan sumur diujung sawah.